Token Generation Event (TGE) merupakan acara yang diadakan oleh perusahaan dengan tujuan untuk membuat atau meluncurkan token di bursa terkemuka. Secara umum, konsep TGE mirip dengan ICO, yaitu sebuah kampanye untuk menggalang dana. Namun, perbedaan mendasar antara TGE dan ICO terletak pada tujuannya. ICO lebih berfokus pada penggalangan dana melalui penjualan token, sedangkan TGE menekankan pada peluncuran atau penciptaan token itu sendiri.
Fungsi Utama TGE dalam Dunia Kripto
Token Generation Event (TGE) tidak hanya momen peluncuran token di dunia aset kripto, tetapi juga memiliki beberapa fungsi penting yang mendukung keberhasilan proyek blockchain. Berikut ini beberapa fungsi utamanya dalam dunia kripto diantaranya :
- Mengumpulkan Dana
Pertama, TGE berperan penting bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari para investor. Lewat acara ini, perusahaan memperkenalkan tokennya sebagai bentuk sekuritas, memungkinkan proses pertukaran antara perusahaan dan investor. Dengan adanya TGE, perusahaan mendapatkan investasi, sementara investor memperoleh hak kepemilikan dan dalam beberapa kasus, hak suara terkait proyek yang dikembangkan. - Menciptakan Komunitas Investor
Selain dana, tujuan lain dari TGE adalah membangun komunitas yang memiliki ketertarikan terhadap proyek perusahaan. Semakin banyak investor yang berpartisipasi melalui pembelian token, semakin tinggi pula antusiasme terhadap proyek tersebut, dan skala komunitas pun bertambah. Komunitas ini sangat penting karena dapat menjadi indikator keberhasilan proyek, dan semakin besar komunitasnya, semakin besar juga peluang keberhasilan proyek saat diluncurkan. - Meningkatkan Awareness Proyek
TGE juga membantu perusahaan meningkatkan kesadaran publik mengenai proyek dan token yang mereka kembangkan. Untuk itu, perusahaan umumnya memilih platform atau bursa yang strategis dalam me-listing tokennya. Perlu diketahui bahwa pemilihan bursa ini memiliki dampak besar terhadap harga, reputasi, dan daya tarik token di mata investor. TGE biasanya dilakukan dengan me-listing token di bursa terdesentralisasi (DEX) atau bursa terpusat (CEX) yang populer, guna mendukung pemasaran, likuiditas, dan daya tarik investasi token tersebut.