Dead Cat Bounce dapat muncul akibat berbagai faktor yang mempengaruhi dinamika pasar. Memahami penyebabnya penting bagi investor untuk menghindari jebakan yang mungkin timbul dari fenomena ini.
Berikut ini adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan munculnya Dead Cat Bounce yang perlu diketahui. Dead Cat Bounce terjadi akibat beberapa faktor yang berinteraksi dalam pasar, di antaranya banyak investor yang cenderung bereaksi terhadap penurunan harga. Kemudian, pembelian yang bersifat spekulatif tanpa analisis mendalam serta berita atau rumor yang tidak substansial yang dapat bisa memicu reaksi emosional dari investor.
Peran investor yang salah memprediksi titik terendah pasar
Banyak investor berusaha menentukan kapan harga saham mencapai titik terendah sebelum mulai naik kembali. Ketika mereka percaya bahwa harga telah mencapai titik terendah, mereka mulai melakukan pembelian yang mendorong harga saham naik sementara. Namun, jika prediksi mereka keliru maka kenaikan tersebut hanya bersifat sementara dan diikuti oleh penurunan lebih lanjut sehingga menciptakan ilusi bahwa pemulihan telah terjadi padahal tren penurunan masih berlanjut.
Aktivitas pembelian yang tidak berkelanjutan oleh investor
Kenaikan harga yang terlihat pada Dead Cat Bounce sering kali didorong oleh pembelian spekulatif yang tidak berkelanjutan. Investor mungkin tertarik membeli saham dengan harga yang tampak murah setelah penurunan tajam. Namun, jika pembelian ini tidak didukung oleh perbaikan fundamental perusahaan atau sentimen pasar yang lebih luas maka kenaikan harga tersebut akan cepat surut sehingga mengakibatkan penurunan yang lebih dalam setelahnya.