Kami informasikan bahwa jam perdagangan di bursa Amerika, seperti NYSE dan NASDAQ, punya tiga sesi waktu utama yang perlu diperhatikan diantaranya :
- Pre Market Hour: Awali Hari dengan Indikasi Tren
Pre Market Hour adalah sesi perdagangan sebelum pasar utama dibuka. Di sinilah investor bisa melihat indikasi awal tren saham, seperti apakah emiten yang diinginkan akan naik (hijau) atau turun (merah). Meski Anda bisa mulai memantau pergerakan harga, volume perdagangan di sesi ini biasanya lebih rendah dibandingkan sesi reguler. Pre Market di Amerika dimulai dari 04:00 AM hingga 09:30 AM waktu New York, yang berarti sekitar 16:00 sore hingga 21:30 malam waktu Indonesia bagian barat (WIB). Jadi, apabila Anda ingin memantau tren saham di Amerika waktu sore hingga malam hari bisa jadi waktu yang tepat. - Regular Market Hour: Waktu Utama untuk Trading
Regular Market Hour adalah waktu perdagangan utama, atau sering disebut juga Core Market Hour. Di sinilah mayoritas transaksi jual-beli saham terjadi. Ini adalah sesi yang paling aktif dan biasanya jadi fokus utama investor retail untuk melakukan trading. Jam perdagangan reguler di NYSE dan NASDAQ berlangsung dari 09:30 AM hingga 04:00 PM waktu New York, yang setara dengan pukul 21:30-22:30 malam hingga 04:00 pagi WIB. Apabila Anda ingin terlibat langsung dalam transaksi saham Amerika, sesi ini adalah waktu terbaik. - After Hour Market: Kesempatan Tambahan Setelah Pasar Tutup
Setelah jam pasar reguler berakhir, masih ada sesi After Hour Market atau Post Market Hour. Sesi ini memungkinkan Anda untuk tetap bertransaksi setelah pasar tutup, meski aktivitasnya jauh lebih tenang dibandingkan sesi reguler. After Hour Market dimulai pukul 04:00 PM hingga 08:00 PM waktu New York, atau di negara Indonesia sekitar 04:00 hingga 08:00 pagi WIB. Walaupun bisa bertransaksi, volume perdagangan dan likuiditas di sesi ini lebih rendah, yang artinya harga bisa jadi lebih fluktuatif.