Saat Anda membuka halaman market pada website Indodax maupun aplikasi Indodax. Maka Anda akan menemui berbagai macam kategori market yang ada pada Indodax. Untuk mengenal kategori-kategori tersebut secara lebih detail maka Anda dapat menyimak informasi berikut.
Kategori market yang ada pada Indodax:
- IDR Market
Daftar koin yang tersedia pada market IDR serta pair IDR - Semua
Semua daftar koin yang tersedia di market - DeFI
Daftar koin yang tersedia dengan ekosistem yang dapat beroperasi tanpa otoritas pusat. Secara umum, Decentralized Finance adalah ekosistem aplikasi keuangan berbasis blockchain yang bisa beroperasi tanpa otoritas pusat semacam bank/institusi dan lembaga keuangan lainnya dan di situlah perkembangan teknologi digital ini memegang peranan pentingnya. Klik disini untuk informasi selengkapnya mengenai DeFi. - Metaverse
Daftar koin yang termasuk dalam jenis coin yang dapat digunakan untuk bertransaksi di metaverse.
Kata “metaverse” merupakan penggabungan dua kata dari awalan yaitu “meta” berarti di luar dan “universe” atau alam semesta. Bisa dibilang “suatu dunia di luar dunia kita saat ini”. Di Metaverse, tanah virtual, avatar, dan bahkan bangunan dapat dibeli dan dijual. Ini paling sering dilakukan dengan menggunakan cryptocurrency. Klik disini untuk informasi selengkapnya mengenai Metaverse. - USDT Market
Daftar koin yang tersedia pada market USDT serta pair USDT - NFT / Gaming
Daftar koin yang dapat digunakan untuk memfasilitasi project game / seni digital berbasis blockchain.
NFT atau Non Fungible Token adalah token digital yang aktivitas transaksinya tercatat di sistem blockchain. Klik disini untuk informasi selengkapnya mengenai NFT. - Innovation
Daftar koin yang memiliki penggunaan tertentu dan bisa membantu dalam aktivitas sehari-hari - Koin Baru
Daftar koin yang baru di-listing di Indodax. - Stable Coin
Daftar koin yang termasuk dalam jenis koin yang dibuat dengan harga yang stabil. Secara umum, stable coin adalah aset kripto paling stabil yang terjamin atas value aset yang mendasarinya. Biasanya, stable coin dipatok rasio 1:1 dengan aset yang mengikuti. Katakanlah seperti Tether (USDT) yang mengadopsi nilai US Dollar. Selain itu, juga ada stable coin yang mengikuti harga emas seperti PAX Gold dan masih banyak contoh-contoh aset kripto jenis lainnya. Klik disini untuk informasi selengkapnya mengenai Stable Coin. - Layer 1 & 2
Layer 1: Aset digital yang sejak awal diciptakan sebagai bagian inti dari suatu blockchain.
Layer 2: Blockchain atau protokol yang dibangun di atas dan dengan tujuan menaikkan kapasitas transaksi dari blockchain yang sudah ada Layer 1 seperti Ethereum.